Importance of Knowledge of Data Science
Bandung- In the era of the industrial revolution 4.0, data science is becoming one of the sciences that is being studied more and more because of the increasing need for data practitioners.
Meanwhile, the number of data scientists or data science is still relatively few people who pursue this profession.
To become a data scientist (someone who is involved in data science) requires understanding in several fields such as statistics, programming skills, and other scientific analytical skills.
Being a data scientist means that you have to be ready to start learning a lot of interesting fields.
As for you, you have to get used to understanding statistics, learning programming, studying visualization, experimental, databases, computers and others.
There are various professions that you can meet, including data scientists, data analysts, and data engineers.
There are various professions that you can meet, including data scientists, data analysts, and data engineers.
Being a data scientist, you don’t only have job opportunities for companies in the technology sector. There are several other field companies that need your services.
Companies engaged in IT or media, for example, also need the services of a data scientist for companies and their development.
The results of the PHI-Integration research show, as an illustration, the salary of the data science profession for fresh graduates has reached Rp. 12-15 million. Meanwhile, professionals can earn more than Rp. 20 million.
After knowing the job prospects and salary of data science, are you interested in pursuing this profession?
For those of you who want to have a career as a data scientist, you can start honing your skills by registering yourself to be part of the data science students at Telkom University.
Pentingnya Pengetahuan mengenai Sains Data
Bandung-Di era revolusi industri 4.0, data science menjadi salah satu ilmu yang makin banyak dipelajari karena kebutuhan tenaga kerja praktisi data yang semakin banyak.
Sedangkan jumlah ilmuan data atau data science saat ini masih terbilang sedikit orang yang menekuni profesi ini.
Untuk menjadi seorang data scientist (seseorang yang berkecimpung dalam ilmu data science) membutuhkan pemahaman untuk beberapa bidang seperti ilmu statistik, kemampuan programing, dan kemampuan analisis ilmu lainnya.
Menjadi seorang data scientist berarti kamu harus siap untuk mulai mempelajari banyak bidang-bidang menarik.
Adapun kamu harus terbiasa memahami mengenai statistik, belajar pemrograman, mempelajari visualisasi, eksperimental, basis data, komputer dan lainnya.
Ada beragam profesi yang bisa kamu jumpai, di antaranya adalah data scientist, data analyst, dan data engineer.
Ada beragam profesi yang bisa kamu jumpai, di antaranya adalah data scientist, data analyst, dan data engineer.
Menjadi seorang data scientist, kamu tidak hanya memiliki peluang kerja untuk perusahaan di bidang teknologi saja. Ada beberapa perusahaan bidang lainnya yang membutuhkan jasa kamu.
Perusahaan yang bergerak dibidang IT atau media misalnya, membutuhkan juga jasa seorang data science untuk perusahaan dan perkembangan mereka.
Hasil riset PHI-Integration menunjukan, sebagai gambaran gaji profesi data science untuk fresh graduate sudah mencapai Rp12-15 juta. Sedangkan untuk profesional bisa mendapat lebih dari Rp20 juta.
Setelah mengetahui prospek kerja dan gaji data science, apakah kamu tertarik menekuni profesi tersebut?
Bagi kamu yang ingin berkarir sebagai data scientist, kamu bisa mulai mengasah kemampuanmu dengan mendaftarkan diri kalian menjadi bagian dari mahasiswa data science yang ada di Telkom University